Sabtu, 30 April 2016

Q002009008 (Surat Al-Baqarah, Ayat ke-9, Kata "anfusahum")

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.

بسمِ اللهِ الرّحمٰنِ الرّحيمِ

ومنَ النّاسِ مَن يقولُ ءامنّا باللهِ وبالْيومِ الْءاخرِ وما هُم بمؤمنِين (QS 2:8)

يخٰدعُون اللهَ والّذين ءامنُوا وما يخدعُون إلّآ أنفسَهُم وما يشعرُون (QS 2:9)

Alhamdulillahi wasyukurillahi 'alaa ni'matillahi. Segala puji dan syukur bagi Allah atas segala nikhmat yang Allah berikan pada kita. Salawat dan salam kita ucapkan kepada junjungan kita, Nabi dan Rasul yang mulia Muhammad SAW dan keluarga Beliau, kepada para Sahabat RA, para tabi'in, tabi'ut tabi'ahum dan kepada semua ummat Islam dimanapun berada sepanjang zaman. Semoga kita semua dapat istiqamah menegakkan ajaran Islam sampai akhir hayat nanti, aamiin yaa Rabb al'aalamiin.

Insyaa' Allah pada hari ini kita akan membahas kata ke-8 dari ayat ke-9 surat Al-Baqarah, yaitu kata anfusahum (أَنْفُسَهُمْ) = diri (jiwa-jiwa) mereka sendiri.

Kata anfusahum (أنفسَهُم) terdiri dari dua bagian, yaitu anfusa (أنفسَ) = jiwa-jiwa, yaitu isim jamak dan kata hum (هُم) = mereka, yaitu isim dhamir muttashil orang ke-3 jamak.

Kata anfusa (أنفسَ) = jiwa-jiwa, berasal dari kata anfusu (أنفسُ) yang merupakan isim jamak dari kata nafsun (نفس) = jiwa, seseorang. Isim nafsun (نفس) adalah masdar atau tashrif istilahiyah dari kata kerja fi'il madhi nafasa (نفس) dan fi'il mudhari' yanfusu (ينفس), yang merupakan wazan AS1 seperti yang sudah kita bahas sebelumnya.

Sebelumnya sudah kita bahas tentang huruf istitsnaa' yaitu kata illaa (إِلَّآ) pada ayat ke-9 surat Al-Baqarah ini, sedangkan kata mustatsnaa' minhunya yakhda'uuna (يخدعون) rafa' dan kalimatnya negatif (nafi) menggunakan huruf nafiyah maa (ما), maka i'rab mustatsnanya boleh manshub atau badal. 

Jadi kata anfusa (أنفسَ) ini adalah mustatsnaa dari kata illaa (إلّا) sebelumnya dan i'rabnya manshub yang merupakan objek yang nakhirah (belum ada kejelasan - isim mudhaf). Maka kata hum (هُم) adalah isim ma'rifah yang menempati posisi jar (mudhaf ilaihi). 

Di dalam Al-Qur'an, kata anfusahum (أنفسَهُم) terdapat sebanyak 91 kali, sedangkan akar kata nafasa (نفس) terdapat sebanyak 298 kali.


1.0. indek = Q002009008
1.1. no surat = 2
1.2. no ayat = 9
1.3. no kalimat = 8
2.0. Qur'anic = أَنْفُسَهُمْ
2.1. Tarjamah = diri (jiwa-jiwa) mereka sendiri
2.2. Jenis kalimat = إسم
3.0. Awalan1 = 
3.1. Tarjamah = 
3.2. Jenis kalimat = 
3.3. Awalan2 = 
3.6. Awalan3 = 
4.0. Sisipan1 = 
4.3. Sisipan2 = 
5.0. Akhiran1 = هُم
5.1. Tarjamah = mereka
5.2. Jenis kalimat = إسم
5.3. Akhiran2 =
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = نَفْس
6.1. Tarjamah = seseorang, jiwa
6.2. Jenis kalimat = إسم
7.0. Akar kalimat = نَفَسَ
7.1. Tarjamah = (dia laki2 telah) menghela nafas, to give vent to
7.2. Jenis kalimat = فعل

الحمدُ للّـهِ ربِّ العٰلمِينَ

Maha suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Saya bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah. Saya mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu yaa Allah.

Semoga bermamfa'at, wallahu a'lamu bish-shawaabi.



--

Salaaman,


Aba Abdirrahim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar