Kamis, 01 September 2016

Q002019016 (Surat Al-Baqarah, Ayat ke-19, Kata "al-mauti")

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.

بسمِ اللهِ الرّحمٰنِ الرّحيمِ

‎صمٌّۢ بكمٌ عمىٌ فهُم لا يرجعُون (QS 2:18)

‎أو كصيّبٍ مّن السّمآءِ فيهِ ظلمٰتٌ ورعدٌ وبرْقٌ يجعلُون أصٰبعَهُم فىٓ ءاذانِهِم مّن الصّوٰعقِ حذرَ الموتِ واللهُ محيطٌ بالكٰفرِين (QS 2:19)

Alhamdulillahi wasyukurillahi 'alaa ni'matillahi. Segala puji dan syukur bagi Allah atas segala nikhmat, baik nikhmat iman, nikhmat Islam dan nikhmat kelezatan dunia yang Allah berikan pada kita. Salawat dan salam kita ucapkan kepada junjungan kita, Nabi dan Rasul yang mulia Muhammad SAW dan keluarga Beliau, kepada para Sahabat RA, para Tabi'in, Tabiut Tabiahum dan kepada semua ummat Islam dimanapun berada sepanjang zaman. Semoga kita semua dapat senatiasa istiqamah menegakkan ajaran Islam sampai akhir hayat nanti, aamiin yaa Rabb al'aalamiin.

Ayat ke-19 surat Al-Baqarah ini terdiri dari beberapa bagian kalimat sebagai berikut:
- أو كصيّبٍ مّن السّمآءِ = atau seperti (orang-orang yang ditimpa) hujan lebat dari langit 
- فيهِ ظلمٰتٌ = disertai gelap gulita, 
- ورعدٌ وبرْقٌ = guruh dan kilat; 
- يجعلُون = mereka menyumbat 
- أصٰبعَهُم =  dengan anak jarinya, 
- فىٓ ءاذانِهِم = dalam telinga mereka
- مّن الصّوٰعقِ حذرَ الموتِ  = karena (mendengar suara) petir, sebab takut akan mati. 
- واللهُ محيطٌ  = Dan Allah meliputi 
- بالكٰفرِين = orang-orang yang kafir.

Insyaa' Allah, pada hari ini kita akan membahas kata ke-16 dari ayat ke-19 surat Al-Baqarah, yaitu kata al-mauti (المَوْتِ) = mati.

Untuk mengingatkan kembali bahwa sebelumnya sudah kita bahas  wazan dari kata kerja fi'il bentuk ke-1 (dari 14) yaitu fi'il tsulatsi mazid untuk Mitsaal (M), Ajwaf (A) dan Naaqish (N) adalah sebagai berikut:
1. AM1 = wa'ala (وَعَلَ) - ya'ilu (يَعِلُ) - 'il (عِلْ)
2. AM2 = wa'ala (وَعَلَ) - ya'alu (يَعَلُ) - 'al (عَلْ)
3. AM3 = wa'ila (وَعِلَ) - ya'ilu (يَعِلُ) - 'il (عِلْ)
4. AM4 = wa'ila (وَعِلَ) - yau'alu (يَوْعَلُ) - ii'al (اِيْعَلْ)
5. AM5 = wa'ula (وَعُلَ) - yau'ulu (يَوْعُلُ) - uu'ul (اُوْعُلْ)
6. AM6 = ya'ila (يَعِلَ) - yai'alu (يَيْعَلُ) - ii'al (اِيْعَلْ)
7. AM7 = wa'ila (وَعِلَ) - ya'alu (يَعَلُ) - 'al (عَلْ)
8. AA1 = faala (فَالَ) - yafuulu (يَفُوْلُ) - ful (فُلْ), ajwaf waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
9. AA2 = aala (آلَ) atau (ءَالَ) - yauulu (يَؤُوْلُ) - ul (أُلْ), ajwaf waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
10. AA3 = faala (فَالَ) - yafaalu (يَفَالُ) - fal (فَلْ), ajwaf waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
11. AA4 = faala (فَالَ) - yafiilu (يَفِيْلُ) - fil (فِلْ), ajwaf yaa (ي) dimana huruf 'illat yaa (ي) menjadi alif (ا)
12. AA5 = laisa (لَيْسَ), tidak ada tashrifnya
13. AA6 = faala (فَالَ) - yafaalu (يَفَالُ) - fal (فَلْ), ajwaf yaa (ي) dimana huruf 'illat yaa (ي) menjadi alif (ا)
14. AN1 = fa'aa (فَعَا) - yaf'uu (يَفْعُوْ) - uf'u (اُفْعُ), naaqish waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
15. AN2 = fa'iya (فَعِيَ) - yaf'aa (يَفْعَى) - if'a (اِفْعَ)
16. AN3 = fa'aa (فَعَى) - yaf'ii (يَفْعِيْ) - if'i (اِفْعِ)
17. AN4 = Fa'aa (فَعَى) - yaf'aa (يَفْعَى) - if'a (اِفْعَ)

Sebelumnya sudah kita bahas tentang kata majemuk yang tidak sempurna yang terdiri dari isim-isim. Rangkaian dua buah Isim atau lebih, satu kata di depannya dalam keadaan Nakirah (tapi tanpa tanwin) dinamakan Mudha'af sedang kata yang paling belakang adalah Ma'rifah dinamakan Mudha'af Ilaihi. Mudha'af Ilaihi selalu sebagai Isim Majrur, sedangkan Mudha'af (Isim di depannya) bisa dalam bentuk Marfu', Manshub maupun Majrur, tergantung kedudukannya dalam kalimat. 

Kata al-mauti (المَوْتِ) terdiri dari dua kata berikut:
- Huruf alif lam ma'rifat al (ال) = yang ini atau itu, di dalam bahasa inggris sepadan dengan kata the. 
- Kata benda mauti (مَوْتِ) = mati, adalah kata benda isim majrur dengan ciri utama kasrah. Kata mauti (مَوْتِ) adalah isim fi'il dari kata kerja kerja fi'il madhi maata (مَاتَ) = dia laki2 telah binasa, membusuk, hancur atau mati (to perish). Kata kerja maata (مَاتَ) - yamuutu (يَمُوْتُ) merupakan kata kerja fi'il mazid yang kemasukan huruf ahwaf waaw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا) dan merupakan kata kerja bentuk ke-1 dari 14 dengan wazan faala (فَالَ) - yafuulu (يَفُوْلُ) atau indeks AA1.

Jadi kata al-mauti (المَوْتِ) pada ayat ke-19 surat Al-Baqarah ini merupakan isim majrur dengan ciri utama kasrah dan merupakan mudha'af ilaihi dari kata benda mudhaf hadzara (حَذَرَ) sebelumnya. Kata al-mauti (المَوْتِ) di dalam Al-Qur'an terdapat sebanyak 14 kali, sedangkan asal kata maut (مَوْت) terdapat sebanyak 70 kali dan akar kata maata (مَاتَ) tetdapat sebanyak 165 kali.

1.0. indek = Q002019016
1.1. no surat = 2
1.2. no ayat = 19
1.3. no kalimat = 16
2.0. Qur'anic = المَوْتِ
2.1. Tarjamah = mati
2.2. Jenis kalimat = إسم
3.0. Awalan1 = ال
3.1. Tarjamah = yang ini, itu (tertentu atau ma'rifat)
3.2. Jenis kalimat = حرف
3.3. Awalan2 = 
3.6. Awalan3 = 
4.0. Sisipan1 =
4.3. Sisipan2 =
5.0. Akhiran1 = 
5.1. Tarjamah = 
5.2. Jenis kalimat = 
5.3. Akhiran2 = 
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = مَوْت
6.1. Tarjamah = mati
6.2. Jenis kalimat = إسم
7.0. Akar kalimat = مَاتَ
7.1. Tarjamah = dia laki2 telah binasa, membusuk, hancur atau mati (to perish).
7.2. Jenis kalimat = فعل


‎الحمدُ للّـهِ ربِّ العٰلمِينَ

Maha suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Saya bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah (dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah). Saya mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu yaa Allah.

Semoga bermamfa'at, wallahu a'lamu bish-shawaabi.


--

Salaaman,


Aba Abdirrahim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar