Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.
بسمِ اللهِ الرّحمٰنِ الرّحيمِ
اللهُ يستهْزئُ بهِم ويمدُّهُم فى طغيٰنِهِم يعْمهُونَ (QS 2:15)
أولٓئك الّذين اشتروُا الضّلٰلةَ بالهدىٰ فما ربحت تّجٰرتهُم وما كانُوا مهتدِينَ (QS 2:16)
Alhamdulillahi
wasyukurillahi 'alaa ni'matillahi. Segala puji dan syukur bagi Allah
atas segala nikhmat, baik nikhmat iman, nikhmat Islam dan nikhmat
kelezatan dunia yang Allah berikan pada kita. Salawat dan salam kita
ucapkan kepada junjungan kita, Nabi dan Rasul yang mulia Muhammad SAW
dan keluarga Beliau, kepada para Sahabat RA, para Tabi'in, Tabiut
Tabiahum dan kepada semua ummat Islam dimanapun berada sepanjang zaman.
Semoga kita semua dapat senatiasa istiqamah menegakkan ajaran Islam
sampai akhir hayat nanti, aamiin yaa Rabb al'aalamiin.
Ayat ke-16 surat Al-Baqarah ini terdiri dari beberapa bagian kalimat sebagai berikut:
- أولٓئك الّذين اشتروُا
- الضّلٰلةَ بالهدىٰ
- فما ربحت تّجٰرتهُم
- وما كانُوا
- مهتدِينَ
Insyaa' Allah pada hari ini kita akan membahas kata ke-8 dari ayat ke-16 surat Al-Baqarah, yaitu kata tijaaratuhum (تِّجٰرَتُهُم) = perniagaan mereka.
Untuk mengingatkan kembali bahwa sebelumnya sudah kita bahas wazan dari kata kerja fi'il bentuk ke-1 (dari 14) yaitu fi'il mujarrad shahih (AS1-AS8) sebagai berikut:
1. AS1 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ)
2. AS2 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'ilu (ُيَفْعِل) - if'il (اِفْعِلْ)
3. AS3 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'alu (ُيَفْعَل) - if'al (اِفْعَلْ)
4. AS4 = fa'ila (َفَعِل) - yaf'alu (ُيَفْعَل) - if'al (اِفْعَلْ)
5. AS5 = fa'ula (َفَعُل) - yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ)
6. AS6 = fa'ila (َفَعِل) - yaf'ilu (يَفْعِلُ) - if'il (اِفْعِلْ)
7. AS7 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ) atau yaf'ilu (ُيَفْعِل) - if'il (اِفْعِلْ)
8. AS8 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'alu (ُيَفْعَل) - if'al (اِفْعَلْ) atau yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ)
Sebelumnya juga sudah kita bahas berbagai macam kata isim dhamir, yaitu munfashil (terpisal), muttashil (menyambung) dan mustatir (ghaib atau tersembunyi). Dhamir muttashil adalah dhamir yang tersambung ketika dituliskan. Fungsi dhamir muttashil ada tiga macam:
- Dhamir rafa' muttashil, selalu bersambung dengan fi'il atau kana dan saudaranya.
- Dhamir nashab muttashil, bersambung dengan fi'il atau huruf nashab inna dan saudaranya.
- Dhamir jar muttashil, bersambung dengan isim atau huruf jar.
Dhamir Muttashil berdasarkan pihak yang berbicara terdiri dari tiga jenis sebagai berikut:
A. Pihak Ketiga (yang dibicarakan) atau Ghaib, yaitu:
- Dia tunggal atau seorang laki-laki هُ - hu
- Mereka (dual atau 2 orang laki-laki) هُمَا – humaa
- Mereka (jamak atau 3 orang laki-laki atau lebih) هُمْ - hum
- Dia (tunggal atau seorang perempuan) هَ - ha
- Mereka (dual atau 2 orang perempuan) هُمَا – humaa
- Mereka (jamak atau 3 orang perempuan atau lebih) هُنَّ - hunna
B. Pihak Kedua (yang diajak bicara) atau Mukhatab, yaitu:
- Kamu (tunggal atau seorang laki-laki) كَ – ka
- Kalian (dual atau 2 orang laki-laki) كُمَا – kumaa
- Kalian (jamak atau 3 orang laki-laki atau lebih) كٌمْ - kum
- Kamu (tunggal atau seorang perempuan) كِ – ki
- Kalian (dual atau 2 orang perempuan كُمَا – kumaa
- Kalian (jamak 3 orang perempuan atau lebih) كٌنَّ -kunna
C. Pihak Kesatu (yang berbicara) atau Mutakalim, yaitu:
- Saya tunggal seorang laki-laki atau perempuan نِى - ni
- Kami dua atau lebih laki-laki dan/atau perempuan نَا – na
Kata tijaaratuhum (تِّجٰرَتُهُم) = perniagaan mereka, terdiri dari dua bagian berikut:
- Kata tijaaratu (تجٰرت) = perniagaan, adalah kata benda yang berasal dari tijaarah (تجٰرة). Kata benda tijaarah (تجٰرة) adalah isim masdar dengan wazan fi'aalah (فعالة) dari kata kerja fi'il madhi mujarrad tajara (تجر) - fi'il mudhari' yatjuru (يتجر), yaitu kata kerja fi'il madhi mujarrad bentuk ke-1 dari 14 dengan indek AS1.
- Kata hum (هُم) = mereka, yaitu isim dhamir muttashil untuk orang ketiga laki2 jamak.
Jadi kata tijaaratuhum (تِّجٰرَتُهُم) pada ayat ke-16 ini terdiri dari isim masdar tijaaratu (تجٰرتُ) yang merupakan isim marfu' dengan ciri utama dhammah, dan isim dhamir hum (هُم) yang merupakan isim mudhaf ilaihi atau menempati posisi jar karena huruf jar fa (ف) sebelumnya. Kata tijaaratuhum (تِّجٰرَتُهُم) di dalam Al-Qur'an terdapat hanya satu-satunya pada ayat ke-16 surat Al-Baqarah ini, sedangkan asal kata tijaarah (تجٰرة) atau akar kata tajara (تجر) terdapat sebanyak 9 kali.
1.0. indek = Q002016008
1.1. no surat = 2
1.2. no ayat = 16
1.3. no kalimat = 8
2.0. Qur'anic = تِّجَارَتُهُمْ
2.1. Tarjamah = perniagaan mereka
2.2. Jenis kalimat = إسم
3.0. Awalan1 =
3.1. Tarjamah =
3.2. Jenis kalimat =
3.3. Awalan2 =
3.6. Awalan3 =
4.0. Sisipan1 =
4.3. Sisipan2 =
5.0. Akhiran1 = هُمْ
5.1. Tarjamah = mereka
5.2. Jenis kalimat = إسم
5.3. Akhiran2 =
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = تِجَارَةْ
6.1. Tarjamah = perniagaan
6.2. Jenis kalimat = إسم
7.0. Akar kalimat = تَجَرَ
7.1. Tarjamah = (dia laki2 tunggal telah) berniaga (commercialize)
7.2. Jenis kalimat = فعل
الحمدُ للّـهِ ربِّ العٰلمِينَ
Maha suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Saya bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah. Saya mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu yaa Allah.
Semoga bermamfa'at, wallahu a'lamu bish-shawaabi.
--
Tidak ada komentar:
Posting Komentar