Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.
بسمِ اللهِ الرّحمٰنِ الرّحيمِ
الّذِى جعلَ لكمُ الأرضَ فرٰشًا والسّمَآءَ بنآءً وأنزلَ منَ السّمآءِ مآءً فأخرجَ بهِۦ منَ الثّمرٰتِ رزقًا لّكمْ ۖ فلَا تجعلُوا۟ للهِ أندادًا وأنتمْ تعلمُونَ (QS 2:22)
وإن كنتمْ فى ريبٍ مّمَّا نزّلْنَا علىٰ عبدِنَا فأتُوا۟ بسورةٍ مّن مّثلِهِۦ وٱدعُوا۟ شهدَآءكم مّن دونِ ٱللهِ إن كنتمْ صٰدقِينَ (QS 2:23)
Alhamdulillahi wasyukurillahi 'alaa ni'matillahi. Segala puji dan syukur bagi Allah atas segala nikhmat, baik nikhmat iman, nikhmat Islam dan nikhmat kelezatan dunia yang Allah berikan pada kita. Salawat dan salam kita ucapkan kepada junjungan kita, Nabi dan Rasul yang mulia Muhammad SAW dan keluarga Beliau, kepada para Sahabat RA, para Tabi'in, Tabiut Tabiahum dan kepada semua ummat Islam dimanapun berada sepanjang zaman. Semoga kita semua dapat senatiasa istiqamah menegakkan ajaran Islam sampai akhir hayat nanti, aamiin yaa Rabb al'aalamiin.
Ayat ke-23 surat Al-Baqarah ini terdiri dari beberapa bagian kalimat sebagai berikut:
Dan jika kamu = وإن كنتمْ
(tetap) dalam keraguan tentang Al Quran = فى ريبٍ مّمَّا
yang Kami wahyukan = نزّلْنَا
kepada hamba Kami (Muhammad), = علىٰ عبدِنَا
(maka) buatlah = فأتُوا۟
satu surat (saja) yang semisal Al Quran itu = بسورةٍ مّن مّثلِهِۦ
dan ajaklah penolong-penolongmu = وٱدعُوا۟ شهدَآءكم
selain Allah, = مّن دونِ ٱللهِ
jika kamu orang-orang yang benar. = إن كنتمْ صٰدقِينَ
Insyaa' Allah pada hari ini kita akan membahas kata ke-13 dari ayat ke-23 surat Al-Baqarah, yaitu kata waad’uu (وَادْعُواْ) = dan (kalian atau kamu laki2 jamak) ajaklah.
Sebelumnya sudah kita bahas mengenai kata atau huruf wa (و) dapat berfungsi sebagai berikut:
Huruf athaf wa (و) = dan, yaitu huruf penghubung kata atau kalimat sebelum dan sesudah huruf athaf wa (و).
Huruf wa (و) isti'nafiyah (ibtidaiyah) yaitu huruf diawal kalimat, boleh diterjemahkan dan atau tidak diterjemahkan.
Huruf wa (و) juga berfungsi sebagai qasam (sumpah) yang berarti "demi".
Huruf wa (و) yang berfungsi sebagai haal (حال) yaitu yang menjelaskan suatu keadaan atau status yang berarti padahal atau dan.
Untuk mengingatkan kembali bahwa sebelumnya sudah kita bahas wazan dari kata kerja fi'il bentuk ke-1 (dari 14) yaitu fi'il tsulatsi mazid untuk Mitsaal (M), Ajwaf (A) dan Naaqish (N) adalah sebagai berikut:
AM1 = wa'ala (وَعَلَ) - ya'ilu (يَعِلُ) - 'il (عِلْ)
AM2 = wa'ala (وَعَلَ) - ya'alu (يَعَلُ) - 'al (عَلْ)
AM3 = wa'ila (وَعِلَ) - ya'ilu (يَعِلُ) - 'il (عِلْ)
AM4 = wa'ila (وَعِلَ) - yau'alu (يَوْعَلُ) - ii'al (اِيْعَلْ)
AM5 = wa'ula (وَعُلَ) - yau'ulu (يَوْعُلُ) - uu'ul (اُوْعُلْ)
AM6 = ya'ila (يَعِلَ) - yai'alu (يَيْعَلُ) - ii'al (اِيْعَلْ)
AM7 = wa'ila (وَعِلَ) - ya'alu (يَعَلُ) - 'al (عَلْ)
AA1 = faala (فَالَ) - yafuulu (يَفُوْلُ) - ful (فُلْ), ajwaf waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
AA2 = aala (آلَ) atau (ءَالَ) - yauulu (يَؤُوْلُ) - ul (أُلْ), ajwaf waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
AA3 = faala (فَالَ) - yafaalu (يَفَالُ) - fal (فَلْ), ajwaf waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
AA4 = faala (فَالَ) - yafiilu (يَفِيْلُ) - fil (فِلْ), ajwaf yaa (ي) dimana huruf 'illat yaa (ي) menjadi alif (ا)
AA5 = laisa (لَيْسَ), tidak ada tashrifnya
AA6 = faala (فَالَ) - yafaalu (يَفَالُ) - fal (فَلْ), ajwaf yaa (ي) dimana huruf 'illat yaa (ي) menjadi alif (ا)
AN1 = fa'aa (فَعَا) - yaf'uu (يَفْعُوْ) - uf'u (اُفْعُ), naaqish waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا)
AN2 = fa'iya (فَعِيَ) - yaf'aa (يَفْعَى) - if'a (اِفْعَ)
AN3 = fa'aa (فَعَى) - yaf'ii (يَفْعِيْ) - if'i (اِفْعِ)
AN4 = Fa'aa (فَعَى) - yaf'aa (يَفْعَى) - if'a (اِفْعَ)
Sebelumnya juga sudah kita bahas bahwa fungsi kata isim dhamir atau kata ganti orang muttashil ada tiga macam, sebagai berikut:
Dhamir rafa' muttashil, selalu bersambung dengan fi'il atau kana dan saudaranya.
Dhamir nashab muttashil, bersambung dengan fi'il atau huruf nashab inna dan saudaranya.
Dhamir jar muttashil, bersambung dengan isim atau huruf jar.
Kata waad’uu (وَادْعُواْ) terdiri dari tiga bagian kata sebagai berikut:
Huruf ‘athaf wa (وَ) = dan, huruf penghubung kata atau kalimat sesudah atau ma’uthuf dengan kata sebelumnya, pada ayat ke-23 ini yaitu kata fa-tuu (فأتُوا۟) sebelumnya.
Kata ad’u (ادْعُ) asalnya adalah kata kerja fi'il ammar ud’u (اُدْعُ) = (kamu laki2 tunggal) ajaklah atau panggillah, yang berasal dari kata kerja fi'il madhi da’aa (دَعَا) = (dia laki2 tunggal telah) mengajak atau memanggil atau berdakwah. Kata kerja fi'il madhi da’aa (دَعَا) adalah fi'il tsulatsi mujarrad bentuk ke-1 dari 14 yang kemasukan huruf 'illat di posisi akhir dengan wazan fa'aa (فَعَا) - yaf'uu (يَفْعُوْ) - uf'u (اُفْعُ), untuk naaqish waw (و) dimana huruf 'illat waw (و) menjadi alif (ا) atau indek AN1.
Kata benda atau isim dhamir muttashil waw (وْا) = kalian laki2 jamak, adalah isim marfu' fa'il dari kata kerja fi'il amar ud’u (اُدْعُ).
Jadi tashrif lughawiyah kata kerja fi'il amar (kata perintah) dari kata kerja fi'il madhi da’aa (دَعَا) dengan wazan AN1 untuk dhamir mukhaatab (orang ke-2 yang diajak bicara) adalah sebagai berikut:
Anta (أنتَ) --> ud’u (اُدْعُ), untuk 1 orang laki2
Antumaa (أنتما) --> ud’uwaa (اُدْعُوَا), untuk 2 orang laki2
Antum (أنتم) --> ud’uu (اُدْعُوْا), untuk 3 orang atau lebih laki2
Anti (أنتِ) --> ud’ii (اُدْعِيْ), untuk 1 orang perempuan
Antumaa (أنتما) --> ud’uwaa (اُدْعُوَا), untuk 2 orang perempuan
Antuna (أنتن) --> ud’uuna (اُدْعُوْنَ), untuk 3 orang atau lebih perempuan
Jadi kata ad’uu (ادْعُواْ) pada ayat ke-23 surat Al-Baqarah ini adalah kata fi’il ammar untuk fa’il muttashil orang kedua laki2 jamak dan merupakan ma’uthuf atau kata yg disambungkan oleh huruf wa ‘athaf dengan kata fa-tuu (فأتُوْا) sebelumnya. Dengan demikian ‘irab kedua katanya sama. Kata waad’uu (وَادْعُواْ) pada ayat ke-23 surat Al-Baqarah ini, di dalam Al-Qur’an terdapat sebanyak 4 kali, sementara asal kata ud’uu (اُدْعُوْا) dengan segala kemungkinan awalan terdapat sebanyak 14 kali dan akar kata da’aa (دَعَا) terdapat sebanyak 212 kali.
1.0. Indek = Q002023013
1.1. No surat = 2
1.2. No ayat = 23
1.3. No kalimat = 13
2.0. Qur'anic = وَادْعُواْ
2.1. Tarjamah = dan (kalian laki2 jamak)
ajaklah atau panggilah,
2.2. Jenis kalimat = فعل
3.0. Awalan1 = وَ
3.1. Tarjamah = dan
3.2. Jenis kalimat = حرف
3.3. Awalan2 =
3.6. Awalan3 =
4.0. Sisipan1 =
4.3. Sisipan2 =
5.0. Akhiran1 = واْ
5.1. Tarjamah = kalian (laki2 jamak)
5.2. Jenis kalimat = إسم
5.3. Akhiran2 =
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = اُدْعُ
6.1. Tarjamah = kamu (laki2 tunggal) ajaklah, panggilah
6.2. Jenis kalimat = فعل
7.0. Akar kalimat = دَاعَ
7.1. Tarjamah = dia laki2 tunggal telah mengajak, memanggil atau berdakwah
7.2. Jenis kalimat = فعل
الحمدُ للّـهِ ربِّ العٰلمِينَ
Maha suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Saya bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah. Saya mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu yaa Allah.
Semoga bermamfa'at, wallahu a'lamu bish-shawaabi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar