Jumat, 10 Maret 2017

Q002028002 (Surat Al-Baqarah, Ayat ke-28, Kata "takfuruuna")

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.

بسمِ اللهِ الرّحمٰنِ الرّحيمِ

‎الّذينَ ينقضُونَ عهدَ اللهِ منۢ بعدِ ميثٰقِهِۦ ويقطعُونَ مآ أمرَ اللهُ بهِۦٓ أَن يوصلَ ويفسدُونَ فى الأرضِ ۚ أولٓئكَ همُ الخٰسرُونَ (QS 2:27)

‎كيفَ تكفرونَ باللهِ وكنتمْ أمْوٰتًا فأحْيٰكمْ ۖ ثمّ يميتُكمْ ثمّ يحييكمْ ثمّ إليهِ ترجعونَ (QS 2:28)

Alhamdulillahi wasyukurillahi 'alaa ni'matillahi. Segala puji dan syukur bagi Allah atas segala nikhmat, baik nikhmat iman, nikhmat Islam dan nikhmat kelezatan dunia yang Allah berikan pada kita. Salawat dan salam kita ucapkan kepada junjungan kita, Nabi dan Rasul yang mulia Muhammad SAW dan keluarga Beliau, kepada para Sahabat RA, para Tabi'in, Tabiut Tabiahum dan kepada semua ummat Islam dimanapun berada sepanjang zaman. Semoga kita semua dapat senatiasa istiqamah menegakkan ajaran Islam sampai akhir hayat nanti, aamiin yaa Rabb al'aalamiin.

Ayat ke-28 surat Al-Baqarah ini terdiri dari beberapa bagian kalimat sebagai berikut:
- Mengapa kamu kafir kepada Allah, = كيفَ تكفرونَ باللهِ
- padahal kamu tadinya mati, = وكنتمْ أمْوٰتًا
- lalu Allah menghidupkan kamu, = فأحْيٰكمْ ۖ
- kemudian kamu dimatikan = ثمّ يميتُكمْ
- dan dihidupkan-Nya kembali, kemudian kepada-Nya-lah = ثمّ يحييكمْ ثمّ إليهِ
- kamu dikembalikan? = ترجعونَ

Jika Allah menghendaki atau insya Allah (إن شاء الله atau kalau dilatenkan "in syaa-a Allaah"), pada hari ini kita akan membahas kata ke-2 dari ayat ke-28 surat Al-Baqarah, yaitu kata takfuruuna (تَكْفُرُوْنَ) = mereka laki2 jamak sedang, akan dan/atau senantiasa mengingkari atau kafir.

Sebelumnya juga sudah kita bahas bahwa wazan dari kata kerja fi'il bentuk ke-1 (dari 14) yaitu fi'il mujarrad shahih (AS1-AS8) sebagai berikut:
1. AS1 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ)
2. AS2 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'ilu (ُيَفْعِل) - if'il (اِفْعِلْ)
3. AS3 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'alu (ُيَفْعَل) - if'al (اِفْعَلْ)
4. AS4 = fa'ila (َفَعِل) - yaf'alu (ُيَفْعَل) - if'al (اِفْعَلْ)
5. AS5 = fa'ula (َفَعُل) - yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ)
6. AS6 = fa'ila (َفَعِل) - yaf'ilu (يَفْعِلُ) - if'il (اِفْعِلْ)
7. AS7 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ) atau yaf'ilu (ُيَفْعِل) - if'il (اِفْعِلْ)
8. AS8 = fa'ala (َفَعَل) - yaf'alu (ُيَفْعَل) - if'al (اِفْعَلْ) atau yaf'ulu (ُيَفْعُل) - uf'ul (اُفْعُلْ)

Berikut kita bahas mengenai i'rab kata kerja fi'il mudhari'.
- Hukum awal atau asal (by default) kata kerja fi'il mudhari' adalah mabni dengan harakat dhammah atau huruf nun yaitu huruf 'illat dan nun.
- Fi'il mudhari' menjadi i'rab nashab apabila kemasukan aamil nashab (kalimat yang menuntut nashab) maka harus dibaca fathah huruf akhirnya atau hilangnya huruf nun (setelah huruf 'illat). Adapun aamil atau huruf nashab ada beberapa seperti; an (أَنْ) =bahwa, lan (لَنْ) = tidak akan, idzan (إِذَنْ) = kalau begitu, kai (كَيْ) = supaya, hattaa (حَتَّى) = hingga, dan li (لـِ) = untuk.
- Fi'il mudhari' menjadi i'rab jazm apabila kemasukan aamil jazm (kalimat yang menuntut jazm) maka harus dibaca atau harakat sukun, hilangnya huruf nun serta hilangnya huruf 'illat. Adapun yang termasuk Harf Jazm terbagi dalam dua kelompok; Harf Jazm yang men-jazm-kan satu fi'il saja seperti lam (لَمْ) = tidak, lammaa  (لَمَّا) = belum, li atau lam  (لِـ/لْـ) = hendaklah, dan laa (لاَ) = jangan. Harf Jazm yang men-jazm-kan dua fi'il seperti in (إِنْ) = jika, man (مَنْ) = siapa, maa (مَا) = apa, mahmaa (مَهْمَا) = jangan, mataa (مَتَى) = kapan, ayyaana (أَيَّانَ) = kapan, ayna  (أَيْنَ) = dimana, aynamaa (أَيْنَمَا) = dimana saja, annaa (أَنَّى) = darimana, haytsumaa (حَيْثُمَا) = darimana saja, kaifamaa (كَيْفَمَا) = bagaimana saja, dan ayyu (أَيُّ) = yang mana.

Sebelumnya juga sudah kita bahas tentang kata kerja fi'il mudhari' al-fa'il al-khamsah (fi'il fi'il yang lima), yaitu kata kerja fi'il mudhari' yang diakhiri dengan huruf 'illat dan nun, seperti alif dan nun (ان), waw dan nun (ون) serta ya dan nun (ين).

Kata takfuruuna (تَكْفُرُوْنَ) = mereka laki2 jamak sedang, akan dan/atau senantiasa mengingkari atau kafir, adalah kata kerja fi'il mudhari'. Kata takfuruuna (تَكْفُرُوْنَ) berasal dari kata kerja fi'il madhi kafara (كَفَرَ) = dia laki2 telah menginkari atau kafir, untuk dhamir atau kata pengganti orang ke-2 jamak sebagai fa'il atau pelaku muttashil (menyatu dengan kata kerja) antum (أَنْتُم) yaitu waw nun (وْنَ) = kamu atau kalian laki2 jamak. Jadi kata kerja takfuruuna (تَكْفُرُوْنَ) merupakan perubahan atau tashrif lughawiyyah dari kata kerja fi'il mudhari' yakfuru  (يَكْفُرُ). Kata kerja kafara (كَفَرَ) - yakfuru (يَكْفُرُ) adalah kata kerja fi'il tsulatsi mujarrad salih bentuk ke-1 dari 14 dengan wazan fa'ala (َفَعَل) - yaf'ulu (ُيَفْعُل) atau indek AS1.

Jadi kata takfuruuna (تكفرون) pada ayat ke-28 surat Al-Baqarah ini adalah kerja fi'il mudhari' mabni dengan ciri dhammah untuk dhamir muttashil al-waw nun atau al-waw jama' (ون) sebagai faa'il (pelaku) atau i'rab rafa'. Kata takfuruuna (تكفرون) merupakan hal atau penjelasan dari isim istifham kaifa (كيف) sebelumnya.  Kata takfuruuna (تكفرون) di dalam Al-Qur'an terdapat sebanyak 12 kali, sedangkan asal kata yakfuru (يكفر) dengan semua kemungkinan awalan dan/atau akhiran terdapat sebanyak 41 kali dan akar kata kafara (كفر) terdapat sebanyak 524 kali.

1.0. Indek = Q002028002
1.1. No surat = 2
1.2. No ayat = 28
1.3. No kalimat = 2
2.0. Qur'anic = تَكْفُرُوْنَ
2.1. Tarjamah = kalian atau kamu (laki2 jamak sedang, akan dan/atau senantiasa) mengingkari atau kafir
2.2. Jenis kalimat = فعل
3.0. Awalan1 =
3.1. Tarjamah =
3.2. Jenis kalimat =
3.3. Awalan2 =
3.6. Awalan3 =
4.0. Sisipan1 =
4.3. Sisipan2 =
5.0. Akhiran1 = وْنَ
5.1. Tarjamah = kamu atau kalian laki2 jamak
5.2. Jenis kalimat = إسم
5.3. Akhiran2 =
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = يَكْفُرُ
6.1. Tarjamah = (dia laki2 tunggal sedang, akan dan/atau senantiasa) mengingkari atau kafir
6.2. Jenis kalimat = فعل
7.0. Akar kalimat = كَفَرَ
7.1. Tarjamah = (dia laki2 telah) telah mengingkari atau kafir
7.2. Jenis kalimat = فعل

‎الحمدُ للّـهِ ربِّ العٰلمِينَ

Maha suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Saya bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah. Saya mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu yaa Allah.

Semoga bermamfa'at, wallahu a'lamu bish-shawaabi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar