Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.
بسمِ اللهِ الرّحمٰنِ الرّحيمِ
يأيّهَا النّاسُ اعبدُوا۟ ربَّكمُ الّذِى خلقَكمْ والّذينَ من قبلِكُمْ لعلَّكمْ تتّقُونَ (QS 2:21)
الّذِى جعلَ لكمُ الأرضَ فرٰشًا والسّمَآءَ بنآءً وأنزلَ منَ السّمآءِ مآءً فأخرجَ بهِۦ منَ الثّمرٰتِ رزقًا لّكمْ ۖ فلَا تجعلُوا۟ للهِ أندادًا وأنتمْ تعلمُونَ (QS 2:22)
Alhamdulillahi wasyukurillahi 'alaa ni'matillahi. Segala puji dan syukur bagi Allah atas segala nikhmat, baik nikhmat iman, nikhmat Islam dan nikhmat kelezatan dunia yang Allah berikan pada kita. Salawat dan salam kita ucapkan kepada junjungan kita, Nabi dan Rasul yang mulia Muhammad SAW dan keluarga Beliau, kepada para Sahabat RA, para Tabi'in, Tabiut Tabiahum dan kepada semua ummat Islam dimanapun berada sepanjang zaman. Semoga kita semua dapat senatiasa istiqamah menegakkan ajaran Islam sampai akhir hayat nanti, aamiin yaa Rabb al'aalamiin.
Ayat ke-22 surat Al-Baqarah ini terdiri dari beberapa bagian kalimat sebagai berikut:
- الّذِى = (Dialah) yang
- جعلَ = menjadikan
- لكمُ الأرضَ = bumi bagimu
- فرٰشًا والسّمآءَ بنآءً = sebagai hamparan dan langit sebagai atap,
- وأنزلَ منَ السّمآءِ مآءً = dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit,
- فأخرجَ بهِۦ منَ الثّمرٰتِ = lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan
- رزقًا لّكمْ ۖ = sebagai rezeki untukmu;
- فلَا تجعلُوا۟ = karena itu janganlah kamu mengadakan
- للهِ أندادًا = sekutu-sekutu bagi Allah,
- وأنتمْ تعلمُونَ = padahal kamu mengetahui.
Insyaa' Allah, pada hari ini kita akan membahas kata ke-20 dari ayat ke-22 surat Al-Baqarah, yaitu kata lillahi (للهِ) = bagi Allah.
Sebelumnya sudah kita bahas bahwa huruf jarr asli ada sembilan (9) dan arti dari masing-masing huruf jarr asli ini adalah sebagai berikut:
- Min (مِنْ) = dari
- Ilaa (إِلىَ ) = ke
- 'An (عَنْ) = dari, kadang sebagai isim
- 'Alaa (عَلىَ) = di atas, kadang sebagai isim
- Fii (فِى) = di, pada (tempat), dalam (waktu)
- Rubba (رُبَّ) = banyak/sedikit
- Al-baa (ب) = dengan
- Al-kaf (ك) = seperti, kadang sebagai isim
- Al-laa (ل) = milik/kepunyaan
Kata lillahi (للهِ) = bagi Allah, terdiri dari 2 bagian atau kata berikut:
- Huruf jar al-laam (لِ) = kepada atau bagi. Huruf al-laam jar yaitu lam yang menjadi amil (menyebabkan) jar sehingga berakibat pada isim (kata benda), dhamir (kata ganti), masdar yang jatuh setelahnya. Harakat lam jar selalu kasrah (dibaca: li) kecuali di beberapa tempat dibaca la tergantung lafazh orang Arab atau tajwidnya. Berdasarkan pemakaiannya, lam jar ini memiliki fungsi dan arti yang banyak seperti, kepemilikan, takjub atau kagum, minta tolong, menegaskan dan bermakna sebab.
- Kata atau lafazh Al-Jalaalah Allahi (ألّهِ) = Allah, adalah isim alam (nama) dari kata atau lafazh Al-Jalaalah ilah (إله) = Allah. Kata atau lafazh Al-Jalaalah ilah (إله) berasal dari akar kata alaha (اله) = Tuhan. Kata atau lafazh Al-Jalaalah Allahi (ألهِ) merupakan isim majrur dengan ciri utama kasrah katena huruf jarr Al-lam (لِ) sebelumnya.
Kata lillahi (للهِ) pada ayat ke-22 surat Al-Baqarah ini adalah isim jar wa majrur yang berhubungan atau mutta'alaq dengan kata kerja fi'il mudhari' jazm atau nahi taj'aluu (تجعلواْ) sebelumnya. Kata lillahi (للهِ) di dalan Al-Qur'an terdapat sebanyak 149 kali, sedangkan asal kata ilah (إله) dengan segala kemungkinan awalan dan/atau akhiran terdapat sebanyak 127 kali dan akar kata alaha (اله) terdapat sebanyak 2963 kali.
1.0. indek = Q002022020
1.1. no surat = 2
1.2. no ayat = 22
1.3. no kalimat = 20
2.0. Qur'anic = للهِ
2.1. Tarjamah = bagi Allah
2.2. Jenis kalimat = إسم
3.0. Awalan1 = لِ
3.1. Tarjamah = bagi
3.2. Jenis kalimat = حرف
3.3. Awalan2 =
4.0. Sisipan1 =
4.3. Sisipan2 =
5.0. Akhiran1 =
5.1. Tarjamah =
5.2. Jenis kalimat =
5.3. Akhiran2 =
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = إله
6.1. Tarjamah = Allah
6.2. Jenis kalimat = إسم
7.0. Akar kata = اله
7.1. Tarjamah = Tuhan
7.2. Jenis kalimat = إسم
الحمدُ للّـهِ ربِّ العٰلمِينَ
Maha suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Saya bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah (dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah). Saya mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu yaa Allah.
Semoga bermamfa'at, wallahu a'lamu bish-shawaabi.
--
Tidak ada komentar:
Posting Komentar