Minggu, 31 Januari 2016

Q001001001 (Surat Al-Fatihah, Ayat Basmallah, Kata "bismi")

Assalamu 'alaikum wr wb.


1.0. indek = Q001001001
1.1. no surat = 1
1.2. no ayat = 1
1.3. no kalimat = 1
2.0. Qur'anic = بِسْمِ
2.1. Tarjamah = dengan nama
2.2. Jenis kalimat = isim
3.0. Awalan1 = بِ
3.1. Tarjamah = dengan
3.2. Jenis kalimat = huruf jar
3.3. Awalan2 =
3.6. Awalan3 =
4.0. Sisipan1 =
4.3. Sisipan3 =
5.0. Akhiran1 = 
5.3. Akhiran2 =
5.6. Akhiran3 =
6.0. Asal kalimat = ٱسْم
6.1. Tarjamah = nama
6.2. Jenis kalimat = isim
7.0. Akar kalimat = سَمَوَ
7.1. Tarjamah = (dia laki2 telah) meninggikan
7.2. Jenis kalimat = fi'il

Pembahasan Surat ke-1: Surat Al Faatihah, Ayat ke-1, Kalimah ke-1

بِسْمِ

(bismi)

Artinya: dengan nama
Jenis kalimah: isim (إسم) adalah kata benda dan sifat. Definisi Ali RA bahwa isim adalah nama apapun. Kalau definisi pesantren (ilmu nahwu) bahwa isim adalah kalimah/t yang menunjukan makna mandiri dan tidak disertai dengan pengertian zaman (waktu).

Ada juga yang berpendapat bahwa kalimat بِسْمِ ini berjenis jar wa majrur (isim yang dikasrahkan oleh huruf jar).

Awalan1: بِ
Artinya: dengan
Jenis kalimah: huruf (حرف) adalah kata yang dipakai untuk melengkapi arti dari jenis kalimah/t lainnya (isim dan fi'il). Menurut Ali RA, huruf adalah kata imbuhan (particles) untuk melengkapi makna. Berdasarkan ilmu nahwu bahwa بِ ini adalah huruf jar yaitu huruf yang mengkasrahkan (–ِ–) harakat/baris dari kalimat berikutnya.

Jadi kata بِيْمِ terdiri dari dua (jenis) kalimat, yaitu بِ dan سْمِ. 

Kita sudah bahas kata pertama yaitu بِ sedangkan pembahasan kata ke-2 سْمِ  sbb:

Asal kalimah/t: ٱسْم
Artinya: nama
Jenis kalimah: isim

Akar kalimah/t atau jidzir dari kalimat ٱسْم sbb:

Akar kata: سمو atau  س م و  (siin miim waaw). Akar kata bahasa Arab sebagian besar (mungkin lebih dari 90%) terdiri dari tiga aksara atau huruf pembentuk kata. Biasanya akar kata ini dituliskan dalam bentuk lampau yang dilakukan orang ketiga laki-laki. Tetapi di kamus hanya di tuliskan tanpa "dia laki2 telah". Mayoritas 3-huruf pembentuk kata ini berharakat fathah, jadi akar kata سمو ini dapat ditulis menjadi سَمَوَ. 
Artinya: (dia laki2 telah) meninggikan. Berdasarkan kamus Arab - Indonesia karangan Prof DR H Mahmud Yunus, hal 180 katanya سَمَا artinya tinggi, tertinggi. Berdasarkan kamus Al Mawrid hak 243 arti سَمَا adalah to rise (high), tower up, dll.

Seperti telah kita sebut beberapa hari yang lewat bahwa aksara ا ي dan و adalah huruf (pembentuk kata) yg lemah, dia bisa berubah. Dalam kata سمو aksara و berubah menjadi ا (alif) tanpa harakat (hanya jika posisi و ada di tengah atau di akhir, kalau posisi و ada di awal maka dia berubah menjadi ى / alif maqshuurah atau tetap و tanpa harakat)

Jenis akar kata: fi'il (فعل) adalah kata kerja atau perintah. Ali RA mendefinisikan fi'il sebagai kata yang memberikan informasi/aktifitas. Sedangkan berdasarkan ilmu nahwu sharaf bahwa fi'il adalah kalimat yang menunjukkan makna mandiri dan disertai dengan pengertian zaman (waktu).

Semoga bermamfaat, wallahu a'lamu bishshawab.


Wassalam,
Aba Abdirrahim 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar